Kupang - Awang Notoprawiro (AN), dilantik menjadi ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk Periode 2015-2020. Awang dilantik mengagantikan Euriko Gueteres yang masa kepemimpinannya telah berakhir. Awang dilantik bersama 64 pengurus wilayah lainnya oleh ketua umum PAN, Zulkifli Hasan.
Zulklifli berpesan seluruh kader PAN dilarang keras bermain proyek supaya tidak kecawakan rakyat dan berurusan dengan hukum.
Himbauan itu disampaikan oleh Zulkifli Hasan pada acara pelantikan DPW PAN NTT. Minggu, 31 Juli 2016 siang di Hotel Neo By Aston Kupang propinsi Nusa Tenggara Timur
Dalam sambutannya, ketua MPR RI ini dengan tegas mengatakan bahwa kader PAN tidak boleh berurusan dengan proyek apalagi dengan hukum tetapi fokus melayani rakyat dengan sungguh-sungguh sesuai amanah yang telah diberikan rakyat.
"kader-kader PAN, kita harus bekerja keras, layani rakyat itu dengan baik terutama walikota, bupati dan Gubernur yang kita usung. Apalagi yang terpilih nanti, jaga kepercayaan rakyat itu dengan baik. PAN tidak boleh minta proyek, ada ga kader PAN ada ga (tidak) kader yang minta proyek, tidak,"Tegasnya
Masih menurut Zulkifli, seluruh kader PAN harus siap memenangkan kandidat yang diusung PAN dalam pemilu 2017 mendatang dan kader PAN yang sementara menjabat untuk tetap fokus melayani rakyat.
"Saya meminta kepada para eksekutif, legislatif yang telah diusung dari PAN, jangan kecewakan rakyat yang memilih saudara. Saya minta saudara-saudara bekerja dengan sungguh-sungguh, bekerja keras, layani rakyat dengan sebaik-baiknya. Jaga kepercayaan itu dengan baik, jangan kecewakan mereka,"Ucapnya dikutip dari www.timorraya.com.
Zulkifli Hasan berpesan kepada semua kader PAN untuk tetap solid dan lebih bersatu dalam merebut hati rakyat terutama menyongsong pemilihan Pemilu serentak tahun 2017.
"Stop bertengkar, stop perselisihan, Ingat motto PAN, politik tanpa gaduh, politik kebangsaan, yang di eksekutif, legislatif, kita dukung penuh kebijakan mereka agar melayani rakyat dengan baik". Pesannya dihadapan ratusan kader dan simpatisan yang hadir dalam pelantikan itu
Sementara ketua DPW PAN NTT, Awang Notoprawiro dalam sambutannya mengatakan kader PAN yang melanggar perintah partai akan diberhentikan. Kepada kader lakukan dengan profesonalisme terbuka dan transparan .
"Saya selalu berpesan kepada kader lakukan itu dengan baik kalau bergeser jauh dari rel yang saya tetapkan. Saya akan copot, agar itu untuk partai seutuhnya bukan untuk dirinya pribadi dan ini sudah tersiar ke seluruh pelosok NTT,"Ujarnya
Awang, berharap DPW, DPD dan seluruh kader selalu mengisi dalam membangun PAN menjadi lebih baik dan maju karena tentunya saya banyak kekurangan.
Sekedar diketahui, pelantikan tersebut dihadiri oleh ketua umum PAN, Zulkifli Hasan, Ahmad Yohan (sekretaris jenderal), Ketua DPW PAN NTT bersama jajaran dan anggota DPR RI, Syahrulan Pua Sawa serta Anggota DPRD asal PAN dan pengurus PAN kabupaten/kota se-NTT.
Marianus Sae dan Paulus Soliwoa (Bupati dan wakil bupati Ngada), Deno Kamelus (bupati Manggarai), Agustinus Ch. Dula (bupati Manggarai Barat), Andreas Agas (wakil bupati Manggarai Timur), Imran Duru (wakil bupati Alor), Hermanus Man (wakil walikota Kupang).
Hadir mewakili gubernur NTT, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) NTT, Sisilia Sona, serta para petinggi partai politik lain, Ketua DPD Partai Gerinda NTT, Eston Foenay, Nelson Matara (wakil ketua DPRD NTT, Muhammad Ansor (wakil ketua DPD partai Golkar NTT), PKB, anngota DPRD NTT asal partai PKPI Jefri Un Banunaek. (Pelipus Libu Heo)
Komentar
Posting Komentar